Laman

Senin, 16 Februari 2015

MAKALAH SISTEM OPERASI LINUX DEBIAN dan UBUNTU



MAKALAH
SISTEM OPERASI LINUX DEBIAN dan UBUNTU


KATA PENGANTAR

Puji syukur Alhamdulillah, saya panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan karuniaNya, sehingga saya dapat menyelesaikan tugas ini. Adapun judul penulisan makalah ini adalah membandingkan kedua sistem operasi LINUX diantaranya Debian dan Ubuntu.
Penulis menyadari banyak kekurangan dalam penyusunan makalah ini. Namun, Penulis berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi Penulis pada khususnya dan pembaca pada umumnya.
Mudah-mudahan makalah ini bermanfaat bagi kita semua.




Jakarta, Desember 2014
Penulis



Osama Ryan Alfian






DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ....................................................................................................... 2
DAFTAR ISI ..................................................................................................................... 3
BAB I  PENDAHULUAN                                                                                           
1.1  Latar belakang ..................................................................................................... 4
1.2  Tujuan Masalah ................................................................................................... 5

BAB II LANDASAN TEORI
2.1  Definisi Sistem Operasi ....................................................................................... 6
2.2  Tujuan dan Fungsi Sistem Operasi ...................................................................... 7
2.3  Pengertian Linux .................................................................................................. 8
2.4  Sejarah Linux ....................................................................................................... 9
2.5  Pengertian Linux Debian ................................................................................... 11
2.6  Sejarah Perkembangan Debian ....................................................................... 11
2.7  Pengertian linux Ubuntu ................................................................................. 12
2.8  Sejarah Perkembangan Ubuntu .......................................................................... 12

BAB III  PEMBAHASAN
3.1  Konsep dari Linux Debian ................................................................................. 14
3.2 Fitur Debian ....................................................................................................... 14
3.3 Kelebihan dan Kelemahan Debian .................................................................... 15
3.4 Konsep dari Linux Ubuntu ................................................................................ 16
3.5 Fitur Ubuntu ...................................................................................................... 16
3.6 Kelebihan dan Kelemahan Ubuntu .................................................................... 17

BAB IV PENUTUP
Kesimpulan .................................................................................................................... 18

DAFTAR  PUSTAKA ................................................................................................... 19
                                                                                                               
LAMPIRAN ................................................................................................................... 20
BAB I
PENDAHULUAN

1.1  LATAR BELAKANG
Perkembangan Sistem Operasi windows sangatlah pesat dari mulai software berbayar maupun softwere gratis. Berbagai macam produsen software mulai mengembangangkan dari  segi keamanan(security), softwere berbasis vector yang mengembangkan dalam segi design (3D & 2D), dan  masih banyak lagi softwere yang berkembang pesat. Namun dari sebagian besar softwere merupakan aplikasi berbayar, jadi kita harus melakukan pembelian dari sebuah aplikasi yang ingin kita gunakan atau sering disebut registrasi.

Dalam kesempatan ini membahas tentang linux debian dan ubuntu atau system operasi yang tidak berbayar, dalam makalah ini memasukkan tentang pengertian sisetem operasi, kemudian tentang definisi linux serta pengertian dari jenisnya seperti debian dan ubuntu. Yang utama kami jelaskan adalah sesuai dengan judul yang kami ambil yaitu tentang system operasi linux. System operasi ini masih sangat sedikit orang yang menggunakannya, namun system operasi ini berkembang pesat khususnya di kawasan eropa. di Indonesia sendiri khususnya meski belum banyak pengguna yang menyukainya ataupun melirik system operasi ini namun sudah ada komunitas yang menyediakan atau menjadi lembaga yang menampung atau membagi pengetahuan dan ilmu nya

Mungkin pertanyaan pertama yang muncul adalah? Mengapa kita mengambil linux debian dan ubuntu, untuk kita gunakan untuk bahan pembuatan makalah. Mungkin jawaban yang sederhananya adalah karena masih sedikitnya artikel ataupun opini yang berekembang tentang system operasi yang tak berbayar ini, sehingga merasa terpanggil bahwa ini kami jadikan tantangan untuk mencari tahu banyak tentang system operasi ini juga sepak terjangnya juga bagaimana perkembanganya yang dari system operasi tak berbayar menjadi system operasi berbayar.

Operating System (OS) atau sistem operasi adalah sebuah perangkat lunak sistem yang bertugas untuk melakukan control dan melakukan manajemen perangkat keras serta operasi-operasi dasar sistem, Operating system menyediakan berbagai layanan bagi pemakai atau user untuk memudahkan penggunaan sistem operasi, termasuk menjalankan software aplikasi seperti program-program pengolah kata dan aplikasi browser. Salah satu sistem operasi ini ada yang kita kenal dengan nama LINUX. Linux merupakan sistem operasi yang diadopsi dari UNIX dan tersedia secara bebas mendapat popularitas sebagai alternative dari sistem operasi proprietary seperti Microsoft Windows. Sistem operasi Unix digunakan secara luas baik sebagai server tau workstation. Arsitektur UNIX dan model client / server merupakan elemen yang paling penting dalam perkembangan internet dan mengubah proses komputasi secara terpusat dalam jaringan dari pada proses tunggal di komputer.

1.2  TUJUAN
Tujuan dengan dibuatnya makalah ini adalah untuk memenuhi tugas Sistem Informasi. Selain itu, kita dapat mengetahui pengertian dan perbandingan dari Sistem Operasi Linux Debian dengan Ubuntu dan apa saja kelebihan dan kelemahan dari kedua sistem operasi Linux tersebut.



BAB II
LANDASAN TEORI

Sistem operasi adalah perangkat lunak atau software yang berfungsi untuk mengaktifkan seluruh perangkat yang terpasang pada komputer sehingga masing-masingnya dapat saling berkomunikasi. Secara umum, Sistem Operasi adalah software pada lapisan pertama yang ditaruh pada memori komputer pada saat komputer dinyalakan. Sedangkan software-software lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi berjalan, dan Sistem Operasi akan melakukan layanan inti umum untuk software-software itu. Layanan inti umum tersebut seperti akses ke disk, manajemen memori, skeduling task, dan antar-muka user. Sehingga masing-masing software tidak perlu lagi melakukan tugas-tugas inti umum tersebut, karena dapat dilayani dan dilakukan oleh Sistem Operasi. Bagian kode yang melakukan tugas-tugas inti dan umum tersebut dinamakan dengan “kernel” suatu Sistem Operasi.

Sistem Operasi berfungsi sebagai penghubung antara lapisan hardware dan lapisan software. selain itu, Sistem Operasi komputer juga melakukan semua perintah perintah penting dalam komputer, serta menjamin aplikasi-aplikasi yang berbeda fungsinya dapat berjalan lancar secara bersamaan tanpa hambatan. Sistem Operasi Komputer menjamin aplikasi perangkat lunak lainnya bisa memakai memori, melakukan input serta output terhadap peralatan lain, dan mempunya akses kepada sistem file. Jika beberapa aplikasi berjalan secara bersamaan, maka Sistem Operasi Komputer akan mengatur jadwal yang tepat, sehingga sebisa mungkin semua proses pada komputer yang berjalan mendapatkan waktu yang cukup untuk menggunakan CPU dan tidak saling mengganggu dengan perangkat yang lain.
Contoh-contoh dari Sistem operasi Komputer misalnya adalah Windows, Linux, MacOS, dan lain lain
Operasi secara umum terdiri dari beberapa bagian :
1.      Mekanisme Boot, yaitu meletakan kernel ke dalam memory kernel, kernel dapat dikatakan sebagai inti dari Sistem Operasi.
2.      Command Interpreter atau Shell, bertugas untuk membaca input berupa perintah dan menyediakan beberapa fungsi standar dan fungsi dasar yang dapat dipanggil oleh aplikasi/program maupub piranti lunak lain. Contoh dari Shell adalah : Command Prompt pada Windows XP (DOS pada Windows 98), XTerm dan Konsole di Mesin Unix.
3.      Driver untuk berinteraksi dengan hardware sekaligus mengontrol kinerja hardware.
4.      Resource Allocator. Sistem Operasi bertugas mengatur dan mengalokasikan sumber daya dari perangkat.
5.      Handler. Handler berperan dalam mengendalikan sistem perangkat agar terhindar darik ekeliruan (error) dan penggunaan sumber daya yang tidak perlu.

2.2 Tujuan dan Fungsi Sistem Operasi
Sistem komputer pada dasarnya terdiri dari empat komponen utama, yaitu
perangkat keras, program aplikasi, sistem operasi, dan para pengguna. Sistem operasi merupakan suatu program yang mengontrol eksekusi program aplikasi dan
berfungsi sebagai interface antara pengguna komputer dengan hardware komputer. Sistem operasi memiliki tiga tujuan :
1.      Kemudahan : sistem operasi membuat komputer menjadi lebih mudah dipakai.
2.      Efisiensi : sistem operasi memungkinkan sumber daya sistem computer untuk digunakan dengan cara efisien.
3.      Kemampuan Berkembang : sistem operasi harus disusun sedemikian rupa sehingga memungkinkan pengembangan yang efektif, pengujian,
penerapan fungsi-fungsi sistem yang baru tanpa mengganggu layanannya yang telah ada.













2.3 Pengertian Linux
Linux adalah sebuah sistem operasi yang dikembangkan oleh Linus Benedict Torvalds dari Universitas Helsinki Finlandia sebagai proyek hobi mulai tahun 1991. Ia menulis Linux, sebuah kernel untuk prosesor 80386, prosesor 32-bit pertama dalam kumpulan CPU Intel yang cocok untuk PC. Baru pada tanggal 14 Maret 1994 versi 1.0 mulai diluncurkan, dan hal ini menjadi tonggak sejarah Linux.
Linux merupakan clone dari UNIX yang telah di- port ke beragam platform, antara lain: Intel 80×86, AlphaAXP, MIPS, Sparch, Power PC, dsb. Sekitar 95% kode sumber kernel sama untuk semua platform perangkat keras.
Linux termasuk sistem operasi yang didistribusikan secara open source, artinya kode sumber Linux diikutsertakan sehingga dapat dipelajari dan dikembangkan dengan mudah. Selain itu Linux dikembangkan oleh GNU (General Public License). Linux dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti: jaringan, pengembangan software, dan sebagai end-user platform. Selama ini Linux menjadi sistem operasi yang menjadi banyak perhatian karena kecanggihan dan harganya yang relatif murah dibanding dengan sistem operasi yang lain. Macam-macam distribusi Linux antara lain: Stackware, Debian, RedHat, S.u.s.e., Caldera, dan Turbo Linux. Macam-macam distribusi Linux ini akan dibahas lebih mendalam pada “Distro”.
Istilah Linux atau GNU/Linux (GNU) juga digunakan sebagai rujukan kepada keseluruhan distro Linux (Linux distribution), yang didalamnya selalu disertakan program-program lain yang mendukung sistem operasi ini. Contoh program-program tersebut adalah Web Server, Bahasa Pemrograman, Basis Data, Tampilan Desktop (Desktop Environment) (seperti GNOME dan KDE), dan aplikasi/ software perkantoran (office suite) seperti OpenOffice.org, KOffice, Abiword, Gnumeric, dan lainnya. Distro Linux telah mengalami pertumbuhan yang pesat dari segi popularitas, sehingga lebih populer dari versi UNIX yang menganut sistem lisensi dan berbayar (proprietary) maupun versi UNIX bebas lain yang pada awalnya menandingi dominasi Microsoft Windows dalam beberapa sisi.
Linux mendukung banyak Perangkat keras Komputer, dan telah digunakan di dalam berbagai peralatan dari Komputer pribadi, Superkomputer dan Sistem Benam (Embedded System) (seperti Telepon Seluler Ponsel dan Perekam Video pribadi Tivo).
Pada mulanya, Linux dibuat, dikembangkan dan digunakan oleh peminatnya saja. Kini Linux telah mendapat dukungan dari perusahaan besar seperti IBM, dan Hewlett-Packard dan perusahaan besar lain. Para pengamat teknologi informatika beranggapan kesuksesan ini dikarenakan Linux tidak bergantung kepada vendor (vendor-independence), biaya operasional yang rendah, dan kompatibilitas yang tinggi dibandingkan versi UNIX proprietari, serta faktor keamanan dan kestabilannya dibandingkan dengan Microsoft Windows. Ciri-ciri ini juga menjadi bukti atas keunggulan model pengembangan perangkat lunak sumber terbuka opensource software.
2.4 Sejarah Linux
Nama Linux merupakan kombinasi unik antara nama penciptanya dan nama sistem operasi yang menjadi targetnya (UNIX). Semuanya berawal dari sebuah sistem operasi bernama Minix. Minix dibuat oleh Profesor Andrew Tanenbaum. Minix adalah sistem operasi mirip UNIX yang bekerja pada PC.
Torvald adalah salah seorang mahasiswa di Universitas Helsinki yang menggunakan Minix. Walaupun cukup bagus, ia belum menganggap Minix memadai. Kemudian pada tahun 1991 ia membuat sistem operasi yang merupakan clone UNIX, yang diberi nama Linux. Seperti halnya Minix, Linux tidak menggunakan kode apa pun dari vendor UNIX komersial, sehingga Torvalds mendistribusikan linux di internet secara bebas dan gratisPada Oktober 5 1991, Torvalds mengeposkan sistem operasinya di newsgroup comp.os.minix. Ia mengumumkan bahwa source code Linux tersedia dan meminta bantuan programmer-programmer lain untuk ikut mengembangkannya. Ketika itu Linux masih setengah matang, sistem operasi ini hanya bisa menjalankan sedikit perintah UNIX, seperti bash, gcc dan gnu-make. Saat Linux 1.0 diluncurkan pada 1994, sistem operasi ini telah cukup stabil dan memiliki banyak feature, seperti preemptive multitasking (kemampuan untuk membagi sumber daya CPU untuk banyak aplikasi) dan symmetric multiprocessing (kemampuan untuk membagi tugas di antara banyak CPU). Linux bahkan memiliki maskotnya sendiri yang oleh torvalds dijeaskan sebagai “seekor penguin yang menggemaskan dan ramah, yang kekenyangan setelah makan banyak ikan hering”.Pada 1996, tim pengembangan Linux yang ada diseluruh dunia mulai memberikan hasilnya. Tahun itu mereka telah membuat versi Linux untuk sejumlah versi hardware, dari Atari ST sampai Macintosh.Linux terus berkembang pesat, utamanya karena ada sejumlah distributor (seperti RedHat, Caldera, dsb) yang berkompetisi untuk berebut pangsa pasar. Oleh karena itu dibentuk kelompok bernama Linux Standard Base. Kelompok ini bekerja untuk memastikan bahwa beragam distribusi Linux yang ada tetap bisa menjalankan aplikasi  yang  sama  dan  saling  berinteroperasi.  Saat  ini  ada  tujuh  distribusi  Linux paling terkenal, yaitu :
  1. RedHat Linux, distributor paling populer di AS dan salah satu yang paling mudah digunakan.
  2. Mandrake Linux, distributor yang menambahkan update dan patch untuk RedHat Linux.
  3. Caldera Open Linux, distibrusi Linux dengan instalasi dan lingkungan pengguna berbasis grafis yang bagus.
  4. Suse Linux, distribusi Linux paling populer di Eropa yang juga menyediakan perangkat instalasi dan panduan berbahasa Indonesia.
  5. Slackware Linux
  6. Debian GNU/Linux.
  7. TurboLinux, distribusi Linux paling populer di Asia yang menyediakan dukungan untuk set karakter khusus Asia.











2.5 Pengertian Linux Debian
Debian adalah sistem operasi (SO) bebas untuk komputer. Sebuah sistem operasi adalah kumpulan program-program dasar dan utilitas yang membuat komputer Anda berjalan. Debian menggunakan kernel Linux. Debian Linux menyediakan lebih dari sebuah SO murni : Debian datang dengan perangkat lunak yang telah terkompilasi dipaketkan dalam format yang bagus untuk kemudahan instalasi di mesin.
Debian pertama kali diperkenalkan oleh Ian Murdoch, seorang mahasiswa dari Universitas Purdue, Amerika Serikat, pada tanggal 16 Agustus 1993, Nama Debian berasal dari kombinasi nama mantan-kekasihnya Debra dan namanya Ian. Proyek Debian tumbuh lambat pada awalnya dan merilis versi 0.9x di tahun 1994 dan 1995. Pengalihan arsitektur ke selain i386 dimulai ditahun 1995. Versi 1.x dimulai tahun 1996. Ditahun 1996, Bruce Perens menggantikan Ian Murdoch sebagai Pemimpin Proyek. Dalam tahun yang sama pengembang debian Ean Schuessler, berinisiatif untuk membentuk Debian Social Contract dan Debian Free Software Guidelines, memberikan standar dasar komitmen untuk pengembangan distribusi debian. Dia juga membentuk organisasi “Software in Public Interest” untuk menaungi debian secara legal dan hukum.
Di akhir tahun 2000, proyek debian melakukan perubahan dalam archive dan managemen rilis. Serta di tahun yang sama para pengembang memulai konferensi dan workshop tahunan “debconf”. Di April 8, 2007, Debian GNU/Linux 4.0 dirilis dengan nama kode “Etch”. Rilis versi terbaru Debian, 2009, diberi nama kode “Lenny”.









2.7 Pengertian linux Ubuntu
Ubuntu adalah salah satu distribusi Linux yang berbasiskan pada Debian. Proyek Ubuntu disponsori oleh Canonical Ltd (perusahaan milik Mark Shuttleworth). Nama Ubuntu diambil dari nama sebuah konsep ideologi di Afrika Selatan. “Ubuntu” berasal dari bahasa kuno Afrika, yang berarti “rasa perikemanusian terhadap sesama manusia”. Ubuntu juga bisa berarti “aku adalah aku karena keberadaan kita semua”. Tujuan dari distribusi Linux Ubuntu adalah membawa semangat yang terkandung di dalam Ubuntu ke dalam dunia perangkat lunak. Ubuntu adalah sistem operasi lengkap berbasis Linux, tersedia secara bebas dan mempunyai dukungan baik yang berasal dari komunitas maupun tenaga ahli profesional.
Komunitas Ubuntu dibentuk berdasarkan gagasan yang terdapat di dalam filosofi Ubuntu:
·         bahwa perangkat lunak harus tersedia dengan bebas biaya
·         bahwa aplikasi perangkat lunak tersebut harus dapat digunakan dalam bahasa lokal masing-masing dan untuk orang-orang yang mempunyai keterbatasan fisik,
·         bahwa pengguna harus mempunyai kebebasan untuk mengubah perangkat lunak sesuai dengan apa yang mereka butuhkan. 
Perihal kebebasan inilah yang membuat Ubuntu berbeda dari perangkat lunak berpemilik (proprietary); bukan hanya peralatan yang Anda butuhkan tersedia secara bebas biaya, tetapi Anda juga mempunyai hak untuk memodifikasi perangkat lunak Anda sampai perangkat lunak tersebut bekerja sesuai dengan yang Anda inginkan.

2.8 Sejarah Perkembangan Ubuntu
Ubuntu adalah salah satu proyek andalan Debian. Sasaran awal Ubuntu adalah menciptakan sistem operasi desktop Linux yang mudah dipakai. Ubuntu dijadwalkan dirilis setiap 6 bulan sehingga sistem Ubuntu dapat terus diperbarui. z
Ubuntu pertama kali dirilis pada 20 Oktober 2004. Semenjak itu, Canonical telah merilis versi Ubuntu yang baru setiap 6 bulan sekali. Setiap rilis didukung selama 18 bulan untuk pembaruan sistem, keamanan, dan kesalahan (bug). Setiap 2 tahun sekali (versi xx.04 dengan x angka genap) akan mendapatkan Long Term Support(LTS) selama 3 tahun untuk desktop dan 5 tahun untuk edisi server. Namun Ubuntu 12.04 yang akan dirilis April 2012 akan mendapatkan pembaruan sistem selama 5 tahun. Perpanjangan dukungan ini bertujuan untuk mengakomodasi bisnis dan pengguna IT yang bekerja pada siklus panjang dan pertimbangan biaya yang mahal untuk memperbarui sistem.
Paket-paket software Ubuntu berasal dari paket tidak stabil Debian; Ubuntu memakai format paket dan manajemen paket Debian (APT dan Synaptic). Paket Debian dan Ubuntu seringkali tidak cocok. Paket Debian sering kali perlu dibuat ulang dari source agar dapat dipakai di Ubuntu, begitu juga sebaliknya. Ubuntu bekerja sama dengan Debian untuk berusaha agar perubaha-perubahan sistem Ubuntu mengarah kembali ke Debian, namun hal ini hampir tak terlaksana. Penemu Debian, Ian Murdock, pernah berkata bahwa paket Ubuntu berpotensi mengarah terlalu jauh dari Debian. Sebelum setiap rilis Ubuntu, paket-paket diambil dari paket tidak stabil Debian dan digabung dengan modifikasi Ubuntu. Sebulan sebelum perilisan, pengambilan paket dihentikan dan kerja selanjutnya adalah memastikan paket-paket yang sudah diambil bekerja dengan baik.
Ubuntu sekarang dibiayai oleh Canonical Ltd. Pada 8 Juli 2005 Mark Shuttleworth mendirikan pendirian Ubuntu Foundation dan memberikan pendanaan awal sebesar US$10 juta. Tujuan dari pendirian yayasan ini adalah untuk memastikan pengembangan dan dukungan semua versi Ubuntu dapat terus berjalan.
Pada 31 Oktober 2011, Mark Shuttleworth mengumumkan bahwa Ubuntu 14.04 akan mendukung smartphone, tablet, dan smart TV. Dan desain-desainnya pun sudah mulai dirancang.













BAB III
PEMBAHASAN
3.1 Konsep dari Linux Debian
Dengan definisi yang paling sederhana, Debian yaitu perangkat lunak bebas biaya atau bisa disebut open source, Debian Linux menyediakan lebih dari sebuah Sistem Operasi. Debian merupakan perangkat lunak yang telah terkompilasi dipaketkan dalam format yang bagus untuk kemudahan instalasi di mesin komputer. Debian dapat digunakan di berbagai jenis komputer saat ini.

3.2 Fitur Debian

Banyak distribusi linux lainnya berbasiskan Debian, antara lain: Ubuntu, MEPIS, Dreamlinux, Damn Small Linux, Xandros, Knoppix, BackTrack, Linspire, dan edisi Debian dari Linux Mint. Debian dikenal karena pilihannya yang beragam. Rilis stabil saat ini memuat lebih dari 29000 paket perangkat lunak[7] untuk 9 arsitektur komputer. Debian menggunakan kernel linux dan juga menggunakan 2 kernel FreeBSD (kfreebsd-i386 and kfreebsd-amd64). Arsitektur komputer ini mulai dari Intel/AMD 32-bit/X86-64bit yang umumnya ditemukan pada komputer pribadi hingga arsitektur ARM yang umumnya ditemukan di sistem embedded dan server mainframe IBM zSeries.
Fitur yang menonjol dari Debian adalah APT sistem pengaturan paket, repositori dengan jumlah paket yang banyak, kebijakan paket yang ketat, dan kualitas rilis yang terjaga. Praktik ini memungkinkan pemutakhiran yang sederhana antar rilis, begitupun untuk penghapusan paket. Standar instalasi Debian menggunakan GNOME desktop environment. Termasuk di dalamnya program OpenOffice.org, Iceweasel, Evolution, program penulisan CD/DVD, player musik dan video, penyunting, PDF viewer. Selain itu terdapat juga CD dengan program KDE, Xfce dan LXDE.
CD sisanya, yang terbagi dalam 5 DVD atau 30 CD, memuat paket yang tersedia dan tidak dibutuhkan untuk instalasi standar. Metode instalasi lainnya adalah menggunakan CD net install yang ukurannya lebih kecil daripada CD/DVD instalasi normal. Di dalamnya memuat paket minimum untuk memulai instalasi dan mengunduh paket yang dipilih saat instalasi menggunakan APT.  CD/DVD tersebut dapat dengan bebas diunduh melalui web, BitTorrent, jigdo, atau membelinya dari penjual.  
  1. Kelebihan Debian
Beberapa kelebihan dari system operasi debian antara lain sebagai berikut:
-          Free Software, artinya dapat mengambil/ menyalin source program  Linux  tanpa dikenai biaya dan  dapat  memperbanyak, memodifikasi serta menyebarluaskan secara bebas
-          Open Source, artinya semua listing program dari source code sistem operasi tersebut dapat dilihat dandimodifikasi tanpa adanya larangan dari siapapun
-          Kestabilan program yang telah teruji, sistem tidak mudah mengalami hang, walaupun telah menjalankan program secara terus menerus  dalam kurun waktu yang  relatif  lama  yaitu lebih dari  satu bulan, dengan tanpa  harus melakukan restart.
-          Debian Linux merupakan  sistem operasi cross platform yang dapat dijalankan pada hampir semua jenis/tipe komputer yang ada saat ini.
-          mudah dipelihara, sangat stabil
2.      Kelemahan Debian
Terlepas dari beberapa kelebihannya yaitu seperti yang disebutkan diatas, system operasi debian memiliki beberapa kelemahan, yaitu sebagai berikut :
-          Yang jadi kelemahan debian bagi user adalah versi software yang dipakai, biasanya versi yang dipakai debian lebih tua dari yang sudah rilis saat itu
-          Sangat sulit memasukkan software versi terbaru kedalam distronya, sebelum benar benar teruji dari sisi keamanannya ataupun kestabilannya.
-          Sulit dikonfigurasi pada saat install pertama kali
-          Perlu repositori besar (40-60 GB )
-          Perioda rilis yang konservatif
3.4 Konsep dari Linux Ubuntu
Secara singkat definisi Ubuntu yaitu sistem operasi turunan dari debian yang berbasis Linux, tersedia secara bebas dan open source dan mempunyai dukungan baik yang berasal dari komunitas maupun tenaga ahli profesional untuk mengembangkan sistem operasi ini. Ubuntu memperbolehkan untuk memodifikasi perangkat lunak sampai perangkat lunak tersebut bekerja sesuai dengan yang inginkan. Secara normal Tampilan Desktop ubuntu menggunakan desktop Gnome, namun bukan berarti Ubuntu hanya Gnome saja tapi Ubuntu juga mendukung KDE dan diberi nama Kubuntu, sedangkan yang menggunakan desktop XFCE diberi nama Xubuntu, Ubuntu juga tersedia untuk bidang pendidikan yang diberi nama Edubuntu yang sangat powerful untuk dunia pendidikan karena dapat membantu manajemen sekolah dan menajemen laboratorium dengan baik serta dukungan terhadap hardware tua yang diberi nama online learning.
3.5  Fitur  Ubuntu
-          Web browsing Ubuntu memiliki segala yang dibutuhkan untuk menelusuri web dengan cepat dan aman. Mozilla Firefox datang sebagai standar dan Anda dapat memilih browser alternatif seperti Google Chrome dari Pusat Ubuntu Software.
-          aplikasi Office Ubuntu sangat kompatibel dengan Microsoft Office. Itu berarti Anda dapat membuka dan mengedit file seperti dokumen Word, Excel spreadsheet dan presentasi PowerPoint, dan membaginya dengan pengguna lainnya dengan cepat dan mudah.
-          Sosial dan email Ubuntu dikemas dengan aplikasi untuk komunikasi cepat dan mudah. Dan dengan Thunderbird, Anda dapat mengakses email Anda, buku alamat dan kalender.
-          Musik dan mobile Bermain, membuat dan mengedit MP3, streaming musik ke PC atau ponsel. Ubuntu punya semua yang anda butuhkan untuk mendengarkan musik.
-          Foto dan video Ubuntu adalah penuh dengan aplikasi gratis untuk membantu Anda mengelola, mengedit dan berbagi foto dan video Anda dengan dunia, apa pun gadget yang Anda gunakan, dengan dukungan fantastis untuk kamera dan telepon, Anda tidak perlu driver tambahan.
-          Ubuntu Software Centre Ubuntu Software Centre memberikan Anda akses cepat ke ribuan aplikasi gratis dan open source. Dan sekarang Anda dapat membeli aplikasi dari beberapa penyedia terkemuka juga. Semua perangkat lunak kami adalah mudah untuk menemukan dan menginstal sehingga Anda dapat memiliki desktop sesuai dengan yang anda inginkan dalam waktu singkat.
-          Ubuntu Satu Ubuntu One adalah awan pribadi yang membawa kehidupan digital Anda bersama-sama. Sekarang Anda dapat sinkronisasi file Anda di semua Ubuntu Anda atau komputer Windows; mengakses kontak Anda atau catatan dari mana saja; atau aliran seluruh koleksi musik Anda ke ponsel Anda. Ubuntu Satu membantu Anda melakukan itu semua.
1.      Kelebihan Ubuntu
-          Gratis dan bisa digunakan untuk banyak komputer
-          Stabil, karena turunan dari Debian dan aman dari virus, worm, malware dan sejenisnya, walaupun tak memakai anti virus
-          Bisa digunakan pada komputer yang memiliki spesifikasi hardware rendah, dikarenakan Ubuntu sangat ringan sehingga tak membebani kinerja komputer
-          Kita bisa mencoba menggunakan Ubuntu tanpa perlu menginstalnya kedalam harddisk komputer, dengan menggunakan fitur Live CD pada Ubuntu melalui proses boot pada CD atau flashdisk saja.
-          Driver kebanyakan telah ada di dalam CD, seperti LAN, Wifi, Audio, dan lain sebagainya sehingga tidak sulit bagi kita untuk melakukan instalasi
-          File ISO Ubuntu bisa didapat dari banyak cara, melalui download, pesan, minta dari teman dan sebagai tanpa melanggar hukum pembajakan software
-           Aplikasi Windows tetap bisa dijalankan di Ubuntu menggunakan aplikasi yang bernama Wine (Windows Emulator)
2.      Kelemahan Ubuntu
-          Belum user friendly, dikarena sebagian besar pengguna Ubuntu berasal dari migrasi Windows dan lainnya.
-          Tak semua aplikasi windows anda kompatibel dengan wine sehingga aplikasi kegemaran anda mungkin tidak bisa digunakan di Ubuntu.
-          Sedikit dikucilkan dari teman-teman dikarenakan sebagian besar dari mereka menggunakan Windows


BAB IV
PENUTUP

KESIMPULAN
Dari penjelasan diatas. Sistem operasi adalah perangkat lunak atau software yang berfungsi untuk mengaktifkan seluruh perangkat yang terpasang pada komputer sehingga masing-masing dapat saling berkomunikasi. Secara umum, Sistem Operasi adalah software pada lapisan pertama yang ditaruh pada memori komputer pada saat komputer dinyalakan. Sedangkan software-software lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi berjalan.
Dari pengertian dan maksud sistem operasi linux Debian dan Ubuntu mempunyai layanan untuk pengguna yang berbeda – beda sehingga masing – masing sistem operasi tersebut memiliki kelebihan dan kelemahan. Kedua sistem operasi tersebut memiliki kesamaan contohnya sistem operasi yang open source atau bisa dikatakan bebas biaya. Masing – masing memiliki banyak fasilitas untuk memudahkan pengguna atau user.
Disimpulkan bahwa Ubuntu adalah Sistem Operasi yang dikembangkan berdasarkan Debian Os. Sistem Operasi Ubuntu itu untuk bisnis dan Sistem Operasi Debian itu untuk Komunitas. Tapi kembali lagi terhadap penggunanya masing-masing, ada yang lebih suka Debian dan ada juga yang fanatik dengan Ubuntu.















DAFTAR PUSTAKA

  1. http://belajar-komputer-mu.com/pengertian-sistem-operasi-komputer-operating-system/
  2. http://wikipedia.org
3.      http://pintarharati.blogspot.com/2013/09/makalah-debian.html
6.      http://andarmunandararif.blogspot.com/2011/10/pengertian-linux-and-unix.html





















Tidak ada komentar:

Posting Komentar